Senin, 16 Januari 2012

Mengenal Budidaya Udang Galah



























1. PENDAHULUAN
Udang galah merupakan komoditi ikan air twara yang dapat dipasarkan baik untuk kebutuhan dalam maupun luar negeri. Ukurannya mlai 100 gr s.d. 200 gr per ekor. Bahkan udang yang tertangkap diperairan umum dapat mencapai 300 gr per ekor. Udang galah dapat dipelihara di kolam-kolam oleh para pembydidaya udang, baik secara polikultur maupun monokultur dengan biaya yang cukup rendah sehingga dapat meningkatkan penghasilan pembudidaya. Mengingat prospek pemasarannya yang baik maka petunjuk teknis budidaya udang galah perlu dikembangkan.
2. SISTEM PEMELIHARAAN
Sistem pemeliharaan tunggal (monkulter). Pada pemerilhaarann udang galah secar tunggal, kolam yang dipergunakan sebaiknya berukuran lebih dari 500 M2 dan kedalaman air minimal 1,0 M. Dasar kolam pemeliharaan adalah tanah yang sedikit berpasir, sedangkan pematang kolah dapat berupa tanah atau tembokan semen. Air yaNg digunakan untuk pemeliharaan ini harus bebas polusi, baik yang berasla dari limbah produksi, pabrik pertanian maupun rumah tangga. Debit air yang diperlukan adalah 1 – 5 liter per detik untuk luasan 1000 m.2. (Sistem pemeliharaan campuran (polikultur)
Pemeliharaan udang galah dengan system polikultur banyak dilakukan oleh pembudidaya. Kombinasi yang dianjurkan adalah dengan ikanikan jenis herbivore (pemakan tumbuhan) seperti tawes, gras crap dan gurami. Perlakuan kolam untuk pemeliharaan campuan tersebut hamper sama dengan yang dilakukan untuk pemeliharaan tunggal. Diperlukan air yang mengalir secar tetap dan pemupukan dengan kadar lebih tingg dari 100-250 gram/m 2 ditambah makan buatan (pellet).
3. PERSIAPAN KOLAM
Persiapan kolam pemeliharaan udang galah meliputi pengeringan kolam, perbaikan pematang, pengolahan tanah dasar kolam, perbaikan pematang, pengolahan tanah dasar kolam, dan pembuatan kemalir. Pengapuran dengan dosis 10-25 gram/m2 bertujuan untuk sanitasi kolam. Pemupukan sebanyak 100-250 gram/m2 dpat dilakukan bila udang hanya diberi sedikit makanan tambahan, tetapi bila makanan tambahan penuh diberikan, pemumpukan kolah tidak perlu dilakukan. Untuk mencegah hewan liar, pada saluran pemasukan diberikan saringan/filter. Penebaran udang dilakukan setelah 5 s.d 7 hari dari pengisian air kolam.

Tidak ada komentar: